Renjana Dalam Senja
Oleh : Ratna W. Anggraini
Desau
angin memagut rasa
Menggigil
manja bersama derita
Tak
ada yang tahu kapan hujan mulai resah
Hingga
airmata semakin gelisah
Seperti
senja kala itu
Rintik-rintik
yang meluruh menjemput pilu
Mengantarkan
diri pada malam penuh debu
Namun
percikan cahaya datang dari sudut matamu
Sungguh
Tuhan Maha Dahsyat
Ia
datangkan renjana di akhir hayat
Surabaya,
15 Februari 2015
Komentar
Posting Komentar
Hai, Kawan. Kamu bisa tinggalkan komentar, bila kamu suka tulisan ini yaaa ... :) Terima kasih sudah membaca.