Senandung Hitam
Aku berjalan di pelataran malam
Membawa sepucuk mawar merah
Kutenteng juga sebuah tas penuh harapan
Kaki terus melangkah
Tak peduli angin semakin giat menyapa
Sayup-sayup menusuk sampai ke tulang
Aku berhenti tepat lima langkah
Di depan sebuah rumah tua tak berpenghuni
Yang menggantung papan di terasnya
Dihiasi temaram lampu neon lima watt
Bertuliskan dua rangkai bait
"Senandung Hitam
di sini mimpimu disemayamkan"
Surabaya, 14 Oktober 2017
Komentar
Posting Komentar
Hai, Kawan. Kamu bisa tinggalkan komentar, bila kamu suka tulisan ini yaaa ... :) Terima kasih sudah membaca.